6 Lokasi Rumah yang Pantang di Beli. Rumah biasanya dibuat senyaman mungkin dan seindah mungkin supaya si penghuni rumah tersebut merasa nyaman saat menempatinya.
Nah, salah satu hal yang cukup penting dalam menentukan rumah yang ingin dibeli ialah, soal lokasi. Tentu, kamu tidak ingin menyesal setelah membeli properti tersebut bukan?
Jangan samapai setelah membeli kamu tidak bisa menjualnya karena lokasi rumah yang tidak disukai banyak calon pembeli. Lalu, bagaimana mengetahui lokasi rumah di mana saja yang sebaiknya jangan dibeli?
Inilah pembahasannya.

  1. Lokasi Properti Dekat Kuburan
    Banyak hal yang menyebabkan larangan membeli hunian dekat kuburuan. Hal ini tentu tak bisa dilepaskan dari kesan angker dan seram. Meskipun mungkin bagi sebagian orang rumah di dekat kuburan itu biasa saja.
    Hanya saja, persepsi seringkali mengalahkan rasionalitas dalam sebuah keputusan saat membeli rumah. Kamu tentu akan mudah sekali membeli rumah di dekat kuburan tapi tidak dalam perkara menjual rumah tersebut.
    Bahkan, pandangan ini disetujui oleh bank.Mereka akan menurunkan nilai rumah yang dekat bahkan berdekatan dengan kuburan. Namun, jika peruntukkan tanah itu untuk gudang, tentu tidak akan menjadi masalah.
  2. Dekat dengan Sutet
    Tak hanya dilarang membangun rumah di bawah tower atau tiang sutet, tapi juga diancam denda. Hal ini karena calon lokasi rumah tersebut merupakan milik negara.
    Tak hanya itu, masalah kesehatan pun akan mengancam kamu. Menurut penelitian, tinggal di bawah sutet berakibat buruk bagi kesehatan karena radiasi dari gelombang elektromagnetik yang begitu besar.
    Ada juga pertimbangan keselamatan. Jika tiang itu roboh, tentu akan menjadi bahaya yang dapat mengancam keselataman orang yang tinggal di bawahnya.
    Lantaran hal itu, banyak orang yang menghindari tinggal di lokasi ini. Kamu pun tentu akan sulit menjual properti di lokasi ini.
  3. Jalan yang Sangat Sempit
    Bila kejadian buruk terjadi, misalnya terjadi kebakaran rumah yang berada di dalam gang tentu pemadam kebakaran akan sulit memadamkan api.
    Selain itu, rumah di dalam gang tidak memiliki nilai ekonomi. Meski surat-surat lengkap, bank akan kurang menyukainnya.
    Belum lagi misalkan ada tamu yang akan datang, mereka tentu akan repot mencari rumah di lokasi ini. Daripada direpotkan dengan hal-hal itu, lebih baik mencari rumah dengan akses yang baik dan jalan yang lebar. Tentunya dengan akses 2 mobil dapat berpapasan sudah menjadi nilai tambah bagi rumah kamu.
6 Lokasi Rumah yang Pantang di Beli
  1. Daerah Sering Banjir
    Rumah yang menjadi langganan banjir biasanya tidak jauh dengan sungai atau berada di bawah saluran air. Jika banjir tiba, tentunya ini akan menjadi bencana yang sangat merepotkan.
    Apalagi efek setelah selesai banjir membereskan bekas banjir. Orang tentu akan pikir-pikir membeli, jika rumah yang kamu tawarkan berada di lokasi banjir.
    Jadi, daripada nanti kamu sulit menjualnya lebih baik mencari rumah di area yang bebas dari banjir.
  2. Dekat Tempat Pembuangan Akhir Sampah
    Lokasi rumah yang satu ini tentu sudah pasti tidak disukai calon pembeli. Biasanya tempat ini mempunyai aroma yang sangat bau dan identik dengan penyakit serta kotoran.
    Jangan pernah sesekali menaksir properti yang dekat pembuangan akhir sampah walaupun harganya jauh di bawah, ya!
  3. Lokasi Rumah Dekat Rel Kereta Api
    Rumah dekat rel kereta api tentu tidak begitu nyaman untuk ditinggali. Hal utama yang paling mengganggu adalah suara bising kereta api yang lewat. Lokasi rumah seperti ini juga akan mengganggu calon pembeli di malam hari saat waktunya istirahat.

Itulah beberapa kriteria 6 Lokasi Rumah yang Pantang di Beli, walaupun harganya cenderung murah namun purna jualnya juga sulit naiknya. Semoga bermanfaat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *